Follow on Facebook

Sistem operasi

Sistem operasi memiliki peranan penting saat ini dalam mendukung perkembangan teknologi informasi. Ini karena hampir semua aplikasi yang dikembangkan saat ini berjalan diatas diatas sistem operasi. Sistem operasi merupakan sebuah program yang mengendalikan semua fungsi yang ada pada komputer. Sistem operasi menjadi basis landasan pengembangan aplikasi untuk user. Secara umum semua sistem operasi memiliki
empat fungsi berikut.

- Pengendalian akses terhadap berbagai perangkat keras yang terhubung ke komputer.
(Manajemen perangkat keras)
- Pengelolaan file dan folder (Manajemen file dan folder)
- Penyediaan user interface sebagai jembatan antar user dengan perangkat keras
komputer (Manajemen interaksi user)
- Pengelolaan aplikasi user (Manajemen aplikasi)
Pengendalian Perangkat Keras
Akses terhadap berbagai perangkat keras yang terhubung pada komputer disediakan oleh
sistem operasi melalui suatu aplikasi yang dikenal dengan istilah driver. Setiap driver dibuat
untuk mengendalikan satu perangkat keras.
Instalasi aplikasi driver ini dilakukan sendiri sistem operasi pada saat instalasi ataupun waktu
perangkat keras dihubungkan ke komputer. Mekanisme instalasi secara otomatis saat
perangkat dihubungkan ini dikenal dengan istilah Plug and Play (PnP).
Pengelolaan File dan Folder
Hal ini dimungkinkan oleh sistem operasi karena pada saat instalasi sistem operasi ada
proses format untuk harddisk. Melalui proses tersebut ruang harddisk akan ditata sedemikian
rupa sehingga memiliki blok-blok tertentu untuk menyimpan file. Proses ini mirip seperti
penempatan rak-rak pada ruangan kosong untuk diisi buku-buku nantinya. Sebuah file
adalah kumpulan blok yang saling terkait dan memiliki sebuah nama. Folder merupakan
sebuah penampung yang dapat berisi file-file ataupun sub-folder lainnya. Setiap file-file yang
terkait dengan program komputer ditempatkan dalam folder tersendiri untuk memudahkan
pencarian file.
Manajemen Interaksi
User dapat menggunakan komputer melalui aplikasi yang ada (terinstall) di komputer. Setiap
aplikasi menyediakan interface untuk menerima interaksi yang mungkin dari user. Terdapat
dua jenis interface yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan user, yakni:
- Command Line Interface (CLI)
Interaksi user dengan sistem dilakukan dengan mengetikan serangkaian kalimat
perintah untuk dikerjakan oleh komputer.

Post a Comment

0 Comments